Memperoleh beasiswa untuk berkuliah di luar negeri adalah impian bagi setiap pelajar. Salah satu kriteria yang menentukan keberhasilan kamu adalah Motivation Letter dalam bahasa inggris. Surat ini tidak hanya menjelaskan alasan kamu mendaftar, tetapi juga menunjukkan mengapa layak dipilih dibandingkan kandidat lain.  

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai apa itu motivation letter, bagaimana cara membuat motivation letter bahasa inggris agar terlihat menarik, serta tips and trick lainnya agar motivation letter kamu lebih keren dan menonjol dari kandidat lainnya.

Apa Itu Motivation Letter dan Mengapa Penting?

Motivation Letter adalah surat formal yang berisi alasan, tujuan, dan rencana studi/karier kamu. Berbeda dengan CV yang menonjolkan pengalaman, Motivation Letter lebih bersifat personal dan persuasif. Motivation letter penting karena bertujuan untuk menunjukkan passion dan komitmen kamu pada bidang studi yang kamu pilih saat mendaftar beasiswa. Selain itu, membuat motivation letter yang menarik akan membuat kamu menonjol dibandingkan dengan pelamar lainnya, dan akan lebih meyakinkan pihak pemberi beasiswa bahwa kamu adalah orang yang layak untuk diterima. 

Struktur Motivation Letter yang Baik

Motivation letter yang baik harus ditulis berurutan sesuai dengan strukturnya seperti berikut ini:

1. Header (Informasi Kontak)

– Nama lengkap  

– Alamat  

– Email profesional  

– Nomor telepon  

– Tanggal  

Contoh:

John Doe  

Jl. Merkurius No. 15  

Yogyakarta, Indonesia  

johndoe@gmail.com  

+62 812-3456-7890  

15 Mei 2025  

2. Salam Pembuka 

Gunakan sapaan formal seperti:  

– Dear [Scholarship Committee / Prof…….],

– Jika tidak tahu nama bisa diganti Dear Sir/Madam, 

3. Paragraf Pembuka (Perkenalan & Tujuan)

– Sebutkan beasiswa yang dilamar.  

– Perkenalkan diri secara singkat dengan menyebutkan latar belakang pendidikan.  

– Jelaskan mengapa kamu tertarik.  

Contoh: 

“I am writing to apply for the [Scholarship Name] to pursue a Master’s degree in Environmen Science at [University Name]. As a graduate in Geography from [Your University], I am passionate about sustainable development goals and wish to contribute to global environmental solutions.”  

4. Paragraf Isi (2-3 Paragraf)  

1. Kualifikasi Akademis & Pengalaman 

– Jelaskan prestasi akademis, penelitian, atau proyek relevan.  

– Sebutkan pengalaman kerja/magang kamu (jika ada).  

Contoh: 

“During my undergraduate studies, I conducted research on renewable energy, which was published in [Journal Name]. Additionally, my internship at [Company/Organization] enhanced my skills in data analysis and project management.”

2. Alasan Memilih Program Ini

– Mengapa universitas ini? (Fasilitas, dosen, kurikulum).  

– Bagaimana program ini sesuai dengan tujuan Anda?  

Contoh: 

“I am particularly interested in [University Name]’s research on climate change, led by Prof. [Name]. The interdisciplinary approach aligns perfectly with my goal of developing sustainable policies.”

3. Kontribusi & Rencana Masa Depan  

– Apa yang bisa kamu berikan ke universitas?  

– Bagaimana beasiswa ini membantu karier kamu di masa depan?  

Contoh:

“After completing my degree, I plan to establish an NGO focusing on environmental education in Indonesia. This scholarship will equip me with the knowledge and network to make a meaningful impact.”

5. Paragraf Penutup

– Ucapkan terima kasih.  

– Sampaikan harapan untuk dipertimbangkan.  

Contoh:

“Thank you for considering my application. I would be honored to contribute to [University Name]’s academic community and am eager to discuss my candidacy further.”

6. Salam Penutup

Gunakan kata penutup yang formal seperti:  

– Sincerely, 

– Best regards,

Baca Juga: Jenis-jenis text bahasa inggris beserta dengan contohnya

Tips Membuat Motivation Letter yang Menonjol

✔ Tunjukkan Passion, Bukan Hanya Prestasi

– Pemberi beasiswa mencari kandidat yang berkomitmen, bukan hanya pintar.  

– Contoh: “Growing up in a coastal town, I witnessed plastic pollution destroying marine life. This inspired me to study environmental science.”

✔ Sesuaikan dengan Kriteria Beasiswa

– Baca panduan beasiswa dengan teliti.  

– Sorot pengalaman yang relevan.  

✔ Gunakan Bahasa Formal tapi Natural 

– Hindari kata-kata terlalu teknis atau klise seperti “I am a hardworking person”.  

– Lebih baik: “My research on solar energy demonstrated my problem-solving skills.”  

✔ Jangan Melebihi 1 Halaman 

– Panjang ideal: 500-700 kata.  

– Gunakan paragraf pendek agar mudah dibaca.  

✔ Proofread & Minta Feedback

– Periksa ejaan dan tata bahasa menggunakan aplikasi seperti Grammarly.  

– Mintalah dosen/teman untuk mengevaluasi.  

Contoh Motivation Letter untuk Beasiswa 

[Your Name]  

[Your Address]  

[Email] | [Phone Number]  

[Date]  

Scholarship Committee  

[Scholarship Name]  

[University Name]  

[University Address]  

Subject: Application for [Scholarship Name]

Dear Scholarship Committee,  

I am writing to apply for the [Scholarship Name] to support my Master’s studies in [Program Name] at X University. With a Bachelor’s degree in [Your Field] from [Your University], I am eager to advance my expertise in [Specific Interest] and contribute to [Related Field].  

During my undergraduate studies, I [describe key achievement, e.g., conducted research on X, published a paper, led a project]. This experience strengthened my skills in [relevant skill]. What excites me about your program is [specific reason, e.g., renowned faculty, unique courses]. My long-term goal is to [career plan], and this scholarship will help me achieve it.  

I am confident that my academic background and dedication align with the values of [Scholarship Name]. Thank you for your consideration. I look forward to the opportunity to contribute to your academic community.  

Best regards,  

[Your Name]

Baca Juga: Asking for Attention

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

❌ Terlalu Generik 

– Hindari kalimat seperti “I have always loved studying.” 

– Lebih baik: “My internship at [Company] confirmed my passion for [Field].”

❌ Fokus pada Kebutuhan Pribadi 

– Jangan tulis “I need this scholarship because I can’t afford tuition.” 

– Alih-alih, tekankan kontribusi kamu: “This scholarship will enable me to develop solutions for [Issue].” 

❌ Terlalu Panjang atau Tidak Terstruktur  

– Gunakan paragraf yang singkat dan jelas dengan pembuka, isi, penutup.  

❌ Tidak Menyesuaikan dengan Universitas  

– Selalu sebutkan nama universitas dan program secara spesifik.  

Ingin Belajar Cara Membuat Motivation Letter Bahasa Inggris?

Demikian cara membuat motivation letter bahasa inggris yang menarik dan efektif yang dapat kamu coba untuk mendaftar beasiswa ke luar negeri. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, motivation letter kamu dijamin lolos seleksi beasiswa impianmu!

Butuh bimbingan lebih lanjut untuk membuat motivation letter? Titik Nol English Course siap membantu kamu mewujudkan beasiswa impianmu. Disini kamu akan dibimbing dari nol hingga berhasil mendapatkan beasiswa impian. Kunjungi akun instagram kami @titiknol.jogja untuk informasi menarik lainnya!