Persiapan Study Abroad – Harus TOEFL atau IELTS?
jogja.titiknolenglish.com (Persiapan Study Abroad) – Pejuang study abroad tentunya harus mempersiapkan berkas-berkas persyaratan dengan sebaik mungkin. Salah satu persyaratan yang harus dipenuhi adalah hasil tes kemampuan bahasa Inggris yang biasanya dibuktikan dengan skor TOEFL atau IELTS. Tapi, diantara kedua jenis tes tersebut mana sih sebenarnya yang lebih diprioritaskan oleh universitas luar negeri? Yuk kita bahas dan kupas tuntas bersama melalui artikel ini.
Pentingnya Tes Bahasa Inggris untuk Studi di Luar Negeri
Tes bahasa Inggris seperti TOEFL dan IELTS saat ini telah memegang peran krusial dalam persiapan belajar di luar negeri. Sebagai mahasiswa yang memiliki keinginan untuk mengejar pendidikan tinggi di negara asing, kemampuan berbahasa Inggris yang baik adalah syarat utama. Tes ini bukan hanya sekedar evaluasi kemampuan bahasa, tetapi juga menjadi salah satu faktor penentu dalam proses seleksi universitas di berbagai negara.
Pada era globalisasi ini, universitas-universitas di seluruh dunia semakin menerima mahasiswa internasional. Oleh karena itu, tes bahasa Inggris standar seperti TOEFL dan IELTS telah menjadi sarana untuk mengukur kemampuan komunikasi dalam bahasa Inggris. Hasil dari tes ini tidak hanya mempengaruhi penerimaan di universitas tertentu, namun juga memungkinkan dalam mempengaruhi penempatan di program akademik atau mendapatkan beasiswa ketika masa studi. Dengan demikian, pemahaman yang mendalam mengenai peran dan pentingnya tes TOEFL dan IELTS merupakan kunci untuk mempersiapkan diri dengan baik dan meningkatkan kesempatan sukses dalam meraih impian studi di luar negeri.
Perbedaan Tes TOEFL dan IELTS untuk Persiapan Study Abroad
Format dan Struktur Tes untuk Persiapan Study Abroad
Format dan struktur tes TOEFL dan IELTS memiliki perbedaan yang signifikan. TOEFL yang tersedia dalam dua format utama yaitu iBT (Internet-based Test) dan PBT (Paper-based Test), telah menguji empat keterampilan bahasa yaitu Reading, Listening, Speaking dan Writing. TOEFL iBT ini lebih umum digunakan karena memungkinkan tes yang dilakukan secara daring dengan waktu total sekitar 4 jam. Bagian Reading dan Listening di TOEFL iBT berlangsung dalam satu sesi, kemudian diikuti oleh bagian Speaking dan Writing, yang diambil secara terpisah. Skor TOEFL diberikan dalam rentang 0-120.
Sementara itu, IELTS terdiri dari dua versi utama, yaitu Academic dan General Training. IELTS Academic digunakan untuk aplikasi ke universitas dan institusi akademik, sedangkan IELTS General Training lebih sering diperlukan untuk keperluan imigrasi atau pelatihan non-akademis. IELTS menguji empat keterampilan bahasa secara berurutan, seperti Listening, Reading, Writing dan Speaking. Durasi total tes IELTS berkisar antara 2 jam 45 menit hingga 3 jam, bergantung pada modul yang diambil. Skor IELTS diberikan dalam bentuk band score dari 0 hingga 9 untuk setiap bagian, kemudian dirata-ratakan untuk memberikan skor keseluruhan.
Pemilihan tes kemampuan bahasa Inggris antara TOEFL dan IELTS seringkali bergantung pada kebutuhan universitas atau program studi yang dituju, serta preferensi pribadi terkait dengan format dan struktur tes yang lebih sesuai dengan gaya belajar masing-masing calon mahasiswa. Mengetahui perbedaan ini dapat membantu calon mahasiswa dalam mempersiapkan strategi belajar yang tepat dan merencanakan waktu persiapan study abroad dengan lebih efektif sesuai dengan kebutuhan penerimaan universitas di luar negeri.
Tujuan Tes TOEFL dan IELTS
TOEFL dan IELTS memiliki tujuan utama yang serupa, yaitu untuk mengevaluasi kemampuan bahasa Inggris calon mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan studi ke luar negeri. Akan tetapi, fokus pengujian keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. Tes TOEFL cenderung lebih banyak digunakan untuk aplikasi studi di Amerika Serikat dan Kanada. Tes ini menekankan pengujian bahasa Inggris secara teknik dan akademik, dengan memiliki fokus pada kemampuan membaca, mendengarkan, berbicara dan menulis yang relevan dalam konteks universitas. Hasil TOEFL memberikan gambaran secara mendetail mengenai kesiapan calon mahasiswa untuk mengikuti kurikulum akademik di universitas yang memerlukan kompetensi bahasa Inggris yang tinggi.
Di sisi lain, IELTS lebih umum digunakan untuk aplikasi studi Inggris, Australia, Selandia Baru dan banyak negara Eropa. Tes ini telah dirancang untuk menilai kemampuan bahasa Inggris secara lebih umum, baik dalam konteks akademis maupun non-akademis. IELTS terbagi menjadi dua versi utama, yaitu Academic dan General Training dengan versi Academic yang lebih ditujukan untuk calon mahasiswa yang melamar ke institusi pendidikan tinggi. IELTS juga menekankan pengujian keterampilan mendengarkan, membaca, menulis dan berbicara, tetapi pendekatannya mencakup penggunaan bahasa dalam berbagai situasi kehidupan sehari-hari, tidak hanya dalam lingkaran akademis. Dengan demikian, penggunaan TOEFL atau IELTS seringkali dipilih berdasarkan tujuan studi dan preferensi universitas yang dituju, sesuai dengan fokus pengujian dan lingkup aplikasi yang berbeda.
Pemilihan Tes yang Tepat
Pemilihan antara TOEFL dan IELTS ini sebaiknya dipertimbangkan berdasarkan beberapa faktor kunci. Berikut ini beberapa faktor kunci yang harus diperhatikan untuk persiapan study abroad:
- Calon mahasiswa perlu memahami persyaratan dari universitas yang dituju, karena beberapa universitas mungkin lebih memilih salah satu dari kedua tes ini yang tergantung pada kebijakan penerimaan mereka.
- Preferensi pribadi mengenai format tes juga penting untuk dipertimbangkan. Dengan memahami preferensi pribadi ini dapat membantu memilih tes yang paling sesuai dengan gaya belajar dan kesiapan pribadi.
- Waktu pengambilan tes juga menjadi faktor krusial dalam persiapan study abroad ke luar negeri.
Persiapan Study Abroad untuk Tes TOEFL dan IELTS
Strategi Persiapan
Pada tahap persiapan untuk TOEFL atau IELTS, ketersediaan sumber daya belajar sangatlah penting. Untuk TOEFL sendiri, ada berbagai buku panduan dan materi online yang tersedia, termasuk tes latihan dan simulasi sesuai dengan format TOEFL iBT atau PBT. Sementara itu, IELTS menawarkan buku-buku persiapan khusus untuk modul Academic atau General Training, serta kursus secara daring yang menyediakan materi belajar dan tes latihan sesuai dengan kebutuhan.
Perbandingan Buku, Kursus daring dan Praktik Tes
Biasanya buku panduan TOEFL mencakup strategi penguasaan dan tata bahasa, dengan fokus utama pada bagian Reading, Listening, Speaking dan Writing. Di sisi lain, kursus daring TOEFL seringkali menyediakan akses ke video pembelajaran, tes latihan interaktif dan umpan balik langsung dari instruktur untuk mempersiapkan peserta ujian dengan lebih baik. IELTS ini juga menawarkan opsi yang serupa, dengan adanya buku panduan yang merinci strategi untuk setiap bagian tes dan kursus secara daring yang menghadirkan materi pelajaran dalam format yang terstruktur.
Tips dan Trik Menghadapi Tes
Untuk mempersiapkan diri dengan efektif, penting untuk memulai dengan menilai kekuatan dan kelemahan dalam setiap bagian tes. Gunakan sumber daya yang tersedia untuk berlatih secara teratur, dan praktikkan waktu yang diperlukan untuk setiap bagian tes. Misalnya, latihan untuk mendengarkan TOEFL atau IELTS bisa meningkatkan kecepatan dan ketepatan dalam memahami materi audio. Hal ini penting juga untuk mengasah kemampuan menulis dengan melibatkan dalam latihan praktik yang sering. Dengan memanfaatkan tips ini, maka calon peserta ujian dapat meningkatkan persiapan mereka secara menyeluruh dan meningkatkan kepercayaan diri mereka pada hari tes.
Kursus TOEFL IELTS Terbaik
Untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi tes TOEFL atau IELTS, peserta ujian perlu belajar bahasa Inggris secara efektif agar mendapatkan skor yang diinginkan. Pasalnya, setiap universitas atau program studi biasanya memberikan skor minimal agar peserta dapat diterima di kampus luar negeri. Nah, salah satu cara yang paling efektif untuk mempersiapkan diri sebelum tes TOEFL atau IELTS adalah mengikuti kursus TOEFL atau IELTS.
Kamu bisa mengikuti kursus di Titik Nol English Jogja yang telah menyediakan program persiapan hingga scoring TOEFL atau IELTS. Dan telah dipercaya meluluskan banyan scholarship hunter yang saat ini sedang melanjutkan pendidikan tinggi ke luar negeri. Yuk persiapkan dirimu untuk meraih skor maksimal dengan menghubungi nomor ini.