fbpx

7 Tenses Paling Sering Digunakan yang Harus Kamu Hafal

jogja.titiknolenglish.com – Belajar bahasa Inggris pasti tidak jauh-jauh dengan yang namanya tenses. Bahkan salah satu materi utama yang pasti akan kamu pelajari adalah tenses. Tapi di luar sana masih banyak banget loh orang-orang yang sudah belajar tenses dari SMP bahkan sudah ambil program kursus di kampung Inggris tapi masih ngang-ngong ketika ada pertanyaan mengenai tenses. Padahal memahami tenses di luar kepala sangat penting agar kamu bisa membuat kalimat yang tepat berdasarkan waktu kejadian yang sedang dibicarakan. Penggunaan tenses yang kurang tepat bisa membuat sebuah kalimat menjadi ambigu dan susah untuk dipahami. Lalu apakah wajib hukumnya menghafal keseluruhan 16 tenses yang ada? Tidak juga! Setidaknya ada 7  tenses yang wajib kamu hafal di luar kepala agar bisa membuat sebuah kalimat yang kompleks. Mau tahu apa saja yuk simak hingga akhir.

Tenses Paling Sering Digunakan

Apa itu Tenses?

Untuk kamu yang lupa, tenses dapat diartikan sebagai sebuah bentuk kata kerja (Verb) yang terdapat dalam penyusunan kalimat bahasa Inggris sebagai keterangan waktu terjadinya sebuah tindakan. Tenses dapat digunakan untuk menunjukkan apakah suatu hal tersebut terjadi di masa lalu, sekarang, sedang dikerjakan hingga masa depan. Lebih jauh tenses juga berfungsi untuk memberikan informasi mengenai durasi suatu keadaan.

Perubahan bentuk kata kerja yang menunjukkan waktu pada tenses dibagi menjadi 4 macam, yaitu:

  • Present
  • Past
  • Future
  • Past Future

Sementara perubahan berdasarkan peristiwa tenses dibagi menjadi 4 subjek, yaitu:

  • Simple
  • Continuous
  • Perfect
  • Perfect Continuous

Nah dari perubahan waktu dan peristiwa di ataslah yang menjadikan adanya 16 tenses. Jika kebutuhanmu sekedar untuk bisa lancar percakapan sehari-hari, bisa menulis dan menyampaikan informasi dengan mudah kamu tidak perlu kok menghafalkan keseluruhan tenses.

8 Tenses Paling Sering Digunakan

1. Simple Present Tense

Yang pertama untuk tenses yang paling sering digunakan adalah simple present tense. Tenses ini digunakan untuk menyatakan atau membicarakan sebuah kejadian yang sudah bersifat umum dan sudah terjadi berkali-kali. Apa saja konteks yang bisa menggunakan tenses jenis simple present tense: apa saja, kegiatan sehari-hari atau sesuatu yang biasanya terjadi.

Rumus Simple Present Tense:

Kalimat Positif: Struktur: S + V1 (+ s/es)

Kalimat Negatif: Struktur: S + do/does + not + V1

Kalimat Tanya: Struktur: do/does + S + V1?

Contoh Kalimat Simple Present Tense:

  • He studies English every day. (Dia belajar bahasa Inggris setiap hari.)
  • They do not like spicy food. (Mereka tidak suka makanan pedas.)
  • Does she visit her grandparents every weekend? (Apakah dia mengunjungi kakek-neneknya setiap akhir pekan?)
  • The store opens at 7 AM. (Toko buka jam 7 pagi.)
  • Do you play the guitar? (Apakah kamu bermain gitar?)

2. Present Continuous Tense

Present continuous tense merupakan jenis tenses yang berfungsi untuk menyatakan sebuah kegiatan atau aktivitas yang sedang berlangsung dan masih terjadi ketika dibahas. Jadi sederhananya tenses ini digunakan untuk membahas sesuatu yang sedang dalam proses. Dengan memahami present continuous tense kamu bisa membuat sebuah percakapan menarik dan bisa berinteraksi dengan baik.

Rumus Present Continuous Tense:

Kalimat Positif: S + to be (is, am, are) + V-ing

Kalimat Negatif: S + am/is/are + not + Verb-ing

Kalimat Tanya: Am/Is/Are + Subject + Verb-ing?

Contoh Kalimat Present Continuous Tense:

  • I am reading a book right now. (Saya sedang membaca buku saat ini.)
  • She is not cooking dinner at the moment. (Dia tidak sedang memasak makan malam saat ini.)
  • Are they watching TV now? (Apakah mereka sedang menonton TV sekarang?)
  • We are planning our vacation for next month. (Kami sedang merencanakan liburan kami untuk bulan depan.)
  • Is he playing the guitar in his room? (Apakah dia sedang bermain gitar di kamarnya?)

3. Present Perfect Tense

Tenses yang paling sering digunakan selanjutnya yaitu, present perfect tense. Tenses ini digunakan untuk menyatakan sebuah peristiwa dari masa lalu yang masih terjadi hingga saat ini. Peristiwanya bisa apa saja, seringkali sudah terjadi atau baru saja terjadi akan tetapi efek dari peristiwa tersebut masih bisa dirasakan saat sedang dibicarakan sekarang.

Rumus Present Perfect Tense

Kalimat Positif: Subject + have/has + Past Participle

Kalimat Negatif: Subject + have/has + not + Past Participle

Kalimat Tanya: Have/Has + Subject + Past Participle?

Contoh Kalimat Present Perfect Tense

  • She has visited Paris twice. (Dia telah mengunjungi Paris dua kali.)
  • They have not finished their homework yet. (Mereka belum menyelesaikan pekerjaan rumah mereka.)
  • Have you ever been to Japan? (Apakah kamu pernah ke Jepang?)
  • He has lived in New York for five years. (Dia telah tinggal di New York selama lima tahun.)
  • We haven’t seen that movie. (Kami belum melihat film itu.)

4. Simple Past Tense

Dari kata “past” sebenarnya kita sudah bisa mengetahui apa fungsi tenses satu ini. Simple past tense merupakan pola kalimat yang terjadi di masa lampau dan sudah selesai di masa lampu itu pula. Pola kalimat ini penting untuk kamu pahami agar bisa membuat cerita mengenai pengalaman-pengalaman masa lalu.

Rumus Simple Past Tense:

Kalimat Positif: Subject + V2 (Verb in past tense)

Kalimat Negatif: Subject + did not (didn’t) + V1 (Base form of the verb)

Kalimat Tanya: Did + Subject + V1?

Contoh Kalimat Simple Past Tense:

  • She finished her homework yesterday. (Dia menyelesaikan PR-nya kemarin.)
  • They didn’t go to the party last night. (Mereka tidak pergi ke pesta semalam.)
  • Did you watch the movie last weekend? (Apakah kamu menonton film itu akhir pekan lalu?)
  • He visited his grandparents last summer. (Dia mengunjungi kakek neneknya musim panas lalu.)
  • We didn’t see the concert last week. (Kami tidak melihat konser minggu lalu.)
  • Did she eat lunch at noon? (Apakah dia makan siang jam 12?)

5. Past Continuous Tense

Mau menceritakan hal yang sedang terjadi di masa lampau ketika suatu kejadian lain terjadi? Yak benar sekali past continuous tense merupakan tenses yang digunakan untuk mendeskripsikan tindakan atau kejadian yang sedang berlangsung pada momen tertentu di masa lampau.

Rumus Past Continuous Tense

Kalimat Positif: Subject + was/were + Verb-ing

Kalimat Negatif: Subject + was/were + not + Verb-ing

Kalimat Tanya: Was/Were + Subject + Verb-ing?

Contoh Kalimat Past Continuous Tense

  • She was studying when I called her. (Dia sedang belajar ketika saya meneleponnya.)
  • They were not watching TV at 9 PM last night. (Mereka tidak sedang menonton TV jam 9 malam kemarin.)
  • Was he sleeping when you arrived? (Apakah dia sedang tidur ketika kamu tiba?)
  • We were playing football when it started to rain. (Kami sedang bermain sepak bola ketika hujan mulai turun.)
  • She wasn’t cooking dinner when I visited her. (Dia tidak sedang memasak makan malam ketika saya mengunjunginya.)
  • Were they waiting for the bus when you saw them? (Apakah mereka sedang menunggu bus ketika kamu melihat mereka?)

6. Simple Future Tense

Ingin membicarakan suatu hal yang belum terjadi, masih menjadi rencana dan baru akan terjadi di masa depan? Gunakan simple future tense untuk membuat kalimat tersebut. Selain menggunakan pola tenses, agar lebih jelas juga dapat menambahkan keterangan tomorow, the day after tomorow, this coming, dan sebagainya.

Rumus Simple Future Tense

Kalimat Positif: Subject + will/shall + Verb1 (infinitive)

Kalimat Negatif: Subject + will/shall + not + Verb1 (infinitive)

Kalimat Tanya: Will/Shall + Subject + Verb1 (infinitive)?

Contoh Kalimat Simple Future Tense

  • She will visit her grandparents next weekend. (Dia akan mengunjungi kakek neneknya akhir pekan depan.)
  • They will not (won’t) go to the party tomorrow. (Mereka tidak akan pergi ke pesta besok.)
  • Will you come to the meeting on Monday? (Apakah kamu akan datang ke pertemuan hari Senin?)
  • We shall meet again soon. (Kita akan bertemu lagi segera.)
  • He will not (won’t) forget your birthday. (Dia tidak akan lupa ulang tahunmu.)
  • Shall we go for a walk after dinner? (Haruskah kita pergi jalan-jalan setelah makan malam?)

7. Simple Past Future Tense

Yang terakhir untuk tenses yang paling banyak digunakan adalah simple past future tense. Tenses ini merupakan bentuk kata kerja yang digunakan untuk membahas mengenai masa depan akan tetapi dari sudut pandang masa lampau. Untuk tenses ini biasanya identik dengan penggunaan frasa (would, was/were)

Rumus Simple Past Future Tense

Kalimat Positif: S + would/should + V1

Kalimat Negatif: S + would/should + not + V1

Kalimat Tanya: Would/Should + S + V1?

Contoh Kalimat Simple Past Future Tense

  • She would visit her grandparents next weekend. (Dia akan mengunjungi kakek neneknya akhir pekan depan.)
  • She would not (wouldn’t) visit her grandparents next weekend. (Dia tidak akan mengunjungi kakek neneknya akhir pekan depan.)
  • Would she visit her grandparents next weekend? (Apakah dia akan mengunjungi kakek neneknya akhir pekan depan?)

Itulah 7 tenses yang paling sering digunakan. Memahami 7 tenses tersebut di luar kepala sudah sangat cukup untuk kamu bisa menyusun kalimat sehari-hari. Akan tetapi apabila kebutuhan bahasa Inggrismu adalah bahasa Inggris akademik yang harus sering menulis esai ataupun laporan ilmiah, ada baiknya kamu mempelajari seluruh bentuk tenses dan grammar dengan baik.

Titik Nol English Course bisa menjadi solusi untuk kamu yang ingin mempelajari Academic English. Tidak hanya di Kampung Inggris Pare Titik Nol English saat ini juga sudah bisa ditemui di Jogja dan Medan. Tunggu apa lagi yuk daftar sekarang juga!

×